Kamis, 19 Desember 2024 – 17:09 WIB
Kairo, VIVA – Presiden RI Prabowo Subianto meminta semua pihak bersabar menunggu capain kinerjanya dalam memimpin Indonesia. Prabowo baru menjabat sebagai Presiden RI selama hampir dua bulan.
Baca Juga :
Prabowo menyadari banyak pihak yang meragukan kepemimpinannya. Namun, penilaian itu menurut Prabowo seharusnya diberikan setelah dirinya memimpin Indonesia minimal enam bulan.
Hal itu disampaikan Prabowo saat menghadiri acara pertemuan dengan para mahasiswa Indonesia di Al-Azhar Kairo, Mesir.
“Mereka yang masih meragukan, dua bulan saya memimpin. Masih mereka bertanya-tanya, saya sampaikan, sabar sedikit. Saya baru menjabat dua bulan, dua bulan,” kata Prabowo, dikutip Kamis, 19 Desember 2024.
Dia tak mempersoalkan ada pihak yang nyinyir dengan gaya kepemimpinannya.
“Yang nyinyir sama saya, silakan, kau duduk saja di sebelah situ. Ini belum apa-apa. Ini belum apa-apa. Nanti, nanti enam bulan lagi baru segera boleh nilai pemerintah Prabowo Subianto,” sambung dia.
Dalam kesempatan itu, Prabowo juga menekankan dirinya berkomitmen mengabdi kepada rakyat Indonesia. Ia menyinggung soal sumpah jabatan saat dirinya dilantik sebagai Presiden.
“Saya merasa bahwa (alau sudah dipilih oleh rakyat, kalau sudah disumpah di hadapan rakyat tidak perlu ragu-ragu. Kita hanya setia kepada rakyat Indonesia. Dan kita hanya takut kepada yang maha Kuasa,” ujar Ketua Umum Partai Gerindra.
Presiden Ingin Koruptor Dimaafkan Jika Kembalikan Uang Korupsi, Ketua MA Jawab Begini
Presiden Prabowo Subianto sempat mengutarakan keinginan, bahwa koruptor akan dimaafkan bila mengembalikan uang yang korupsinya ke negara. Apa reaksi Ketua MA terkait itu?
VIVA.co.id
27 Desember 2024
