Minggu, 24 November 2024 – 18:12 WIB
Jakarta, VIVA – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah melakukan operasi tangkap tangan (OTT) di Bengkulu pada Sabtu malam, 23 November 2024. Dalam OTT tersebut, KPK berhasil mengamankan sejumlah uang.
Baca Juga :
Pengacara Tak Terima Gubernur Bengkulu Diproses KPK saat Masa Tenang Kampanye Pilkada 2024
Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika menyatakan bahwa selain uang, juga diamankan dokumen dan barang bukti elektronik.
Baca Juga :
OTT di Bengkulu, Sudah 8 Orang Termasuk Gubernur Rohidin Mersyah yang Diamankan KPK
Terkait jumlah uang yang diamankan, KPK masih melakukan perhitungan.
Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah di KPK usai terjaring OTT
Baca Juga :
Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah Tiba di KPK Usai Terjaring OTT
Tessa menyebut bahwa ada delapan orang yang berhasil diamankan dalam OTT di Bengkulu, termasuk Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah.
“Sampai saat ini, sudah ada 8 orang dari Pemerintah Daerah Provinsi Bengkulu yang diamankan oleh KPK,” ujar Tessa.
Sebelumnya, KPK telah membawa pihak, termasuk Gubernur Rohidin, dalam kegiatan OTT di Bengkulu ke Gedung Merah Putih, Kuningan, Jakarta Selatan.
Rohidin tiba di Gedung Merah Putih KPK, Kuningan, Jakarta Selatan pada Minggu, 24 November 2024 sekitar pukul 14.32 WIB.
Rohidin yang mengenakan kemeja cokelat, topi, dan masker putih tidak memberikan keterangan saat ditanya oleh awak media.
Saat dibawa masuk ke gedung KPK, Rohidin tampak diawasi oleh dua anggota polisi dan petugas KPK.
Menurut KPK, OTT tersebut terkait dengan pemungutan dana kepada pegawai untuk Pilkada 2024.
“Pungutan kepada pegawai untuk pendanaan pilkada sepertinya,” kata Wakil Ketua KPK Alexander Marwata.
Halaman Selanjutnya
Sebelumnya, KPK sudah membawa pihak, termasuk Gubernur Rohidin, dalam kegiatan OTT di Bengkulu ke Gedung Merah Putih, Kuningan, Jakarta Selatan.
