Kamis, 26 Desember 2024 – 21:09 WIB
Jakarta, VIVA – Kementerian Kebudayaan Republik Indonesia menggelar pameran fosil manusia purba Pithecanthropus erectus di Museum Nasional Indonesia.
Pameran bertajuk “Indonesia, The Oldest Civilization on Earth? 130 Years After Pithecanthropus Erectus” ini menjadi momentum penting dalam memperingati 130 tahun penemuan manusia purba Jawa oleh Eugène Dubois di tepian Bengawan Solo pada tahun 1894.
Dalam sambutan pembukaan pameran, Menteri Kebudayaan RI, Fadli Zon, menegaskan posisi Indonesia sebagai salah satu pusat peradaban tertua di dunia.
Baca Juga :
Pameran Seni FestivART, Hadirkan Narasi Visual yang Memikat Identitas Hingga Transformasi
Penemuan ini bukan sekadar peristiwa besar dalam sejarah ilmu pengetahuan; ini adalah pencapaian transformasional yang menegaskan peran Indonesia sebagai bagian penting dalam narasi besar evolusi manusia,” ujar Fadli.
Indonesia sebagai rumah bagi 60% temuan Homo erectus di dunia, memiliki situs arkeologi penting seperti Sangiran, Trinil, dan Ngandong, yang telah mengungkap fosil berusia lebih dari 1,5 juta tahun.