Senin, 2 Desember 2024 – 21:55 WIB
Jakarta, VIVA – Presiden Prabowo Subianto berkelakar menyebut wartawan nakal karena menanyakan pilihannya saat mencoblos Pilkada Serentak 2024 di TPS 008, Bojong Koneng, Bogor, Jawa Barat pada Rabu, 27 November 2024. Hal itu diceritakan Prabowo saat memimpin Sidang Kabinet Paripurna di Kantor Presiden pada Senin, 2 Desember 2024.
Apresiasi Terhadap Penyelenggaraan Pilkada Serentak 2024
Awalnya, Prabowo mengapresiasi TNI, Polri, BIN, KPU, KPUD, Bawaslu dan semua unsur yang telah berhasil melaksanakan Pilkada Serentak 2024 dengan baik dan aman. “Dalam hari yang sama sekian ratus pemilihan berjalan aman, tertib dan berhasil,“ kata Prabowo.
Presiden Prabowo Subianto Pimpin Sidang Kabinet Paripurna
Kritik dan Persepsi Terhadap Pilkada Serentak 2024
Tentu saja, Prabowo memahami pasti akan ada calon kepala daerah atau melaksanakan gugatan dan sebagainya. Menurut dia, hal itu merupakan bukan masalah dan memang bagian dari demokrasi.
“Bahwa di sana sini akan ada ketidakpuasan, akan ada yang melaksanakan gugatan dan sebagainya, itu tidak masalah, itu bagian dari demokrasi,” ujarnya.
Perlu diingat, kata dia, bahwa demokrasi di Indonesia merupakan terbesar ketiga di dunia. “Nomor 1 India, nomor 2 Amerika Serikat, nomor 3 kita. Dan kita berhasil melaksanakan ratusan Pilkada dengan tertib,” jelas dia.
Sebab, Prabowo sebagai Presiden Republik Indonesia juga hadir di Bojong Koneng, Bogor, Jawa Barat, melihat secara langsung keceriaan dan kecerahan semua masyarakat. Namun, Prabowo berkelakar bahwa yang nakal hanya wartawan lantaran ingin tahu siapa yang dicoblosnya saat Pilkada Serentak 2024.
“Saya sendiri hadir di Bojong Koneng di tempat saya, saya lihat ceria, cerah baik semuanya yang nakal wartawan, nanya Bapak pilih siapa? Ya jelas lah saya milih, tetap rahasia. Walaupun, jadi pemilihan itu langsung umum bebas dan rahasia. Jadi wartawan jangan nanya-nanya,” kata Prabowo.
Perspektif Prabowo terhadap Pilkada Serentak 2024
Prabowo juga kembali menegaskan bahwa keberhasilan penyelenggaraan Pilkada Serentak 2024 merupakan prestasi besar bagi bangsa Indonesia. Dia mengapresiasi semua pihak yang terlibat dalam proses tersebut dan menegaskan pentingnya menjaga demokrasi.
Dengan demikian, kesuksesan Pilkada Serentak 2024 menjadi cerminan dari kedewasaan demokrasi di Indonesia. Prabowo berharap agar momentum ini dapat terus ditingkatkan untuk menciptakan pemilihan umum yang lebih baik di masa depan.
Artikel Terkait
Baca Juga :
Partai Cokelat Terlibat di Pilkada Dikategorikan Hoaks, Politisi PDIP Singgung Partainya Ada Data