Pada Jumat, 20 Desember 2024, pukul 10:10 WIB, PDI Perjuangan menyebut adanya upaya dari pihak lain untuk mengganggu Kongres PDIP. Salah satu upaya tersebut adalah suksesi pelengseran Hasto Kristiyanto sebagai sekretaris jenderal partai.
Isu Pelengseran Hasto Kristiyanto
PDI Perjuangan mengungkap bahwa ada pihak yang mencoba mengganggu stabilitas internal partai dengan mencoba menggulingkan Hasto Kristiyanto dari posisi sekretaris jenderal. Hal ini mencuat dalam sebuah konferensi pers di Kantor DPP PDIP, Jakarta.
Reaksi Ketua DPP PDIP
Dalam konferensi pers tersebut, Ketua DPP PDIP, Deddy Sitorus, tidak membantah adanya isu tersebut. Meskipun tidak menyebut secara langsung, namun Deddy menegaskan bahwa isu tersebut sudah menjadi perbincangan di internal partai.
Tindakan Siaga-1
Menyikapi situasi tersebut, Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, telah memerintahkan kader partai untuk berada dalam status Siaga-1 menjelang Kongres PDIP yang akan digelar pada tahun 2025.
Peran Ronny Talapessy
Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Reformasi Sistem Hukum Nasional, Ronny Talapessy, juga turut angkat bicara mengenai situasi ini. Dia menyatakan bahwa adanya upaya dari pihak luar untuk mengganggu internal partai dengan cara mengacak-acak dan menyebarkan serangan kepada PDIP dan Megawati.
Reaksi Kader PDIP
Upaya tersebut membuat seluruh kader PDIP merasa marah dan siap memberikan reaksi terhadap segala bentuk gangguan terhadap partai.
Penutup
Isu-isu internal seperti ini memang seringkali menghiasi dunia politik. Namun, dengan langkah-langkah yang diambil oleh PDIP, diharapkan stabilitas partai dapat tetap terjaga dan Kongres PDIP dapat berjalan lancar tanpa gangguan dari pihak luar.